Darurat Kekeringan, Bantu Salurkan Air Bersih

ari Sa’id bahwasannya Sa’ad mendatangi Nabi shallallahu “alaihi wa sallam lalu bertanya, “Sedekah apa yang paling engkau sukai.” Jawab beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Sedekah air.” (HR. Abu Daud, no. 1679 dan An-Nasai, no. 3694; 3695; Ibnu Majah, no. 3684.

Indonesia tengah menghadapi bencana kekeringan yang cukup ekstrem, bahkan beberapa daerah seperti di Banten dan Jawa Barat sudah memasuki level tanggap darurat.

Di Jawa Barat, Kab Sukabumi menjadi daerah yang terdampak kekeringan cukup panjang. Hingga saat ini, bencana kekeringan di Kabupaten Sukabumi mengakibatkan 11 kecamatan kekurangan air bersih. Dari 11 Kecamatan tersebut, Kecamatan Gegerbitung menjadi salah satu yang terdampak kekeringan, kurang lebih sudah 2 bulan lamanya.

Menindaklanjuti bencana tersebut, tim ESQ Kemanusiaan melakukan distribusi air bersih sebanyak 8.000 liter ke salah satu desa di Kecamatan Gegerbitung. Banyak dari warga berbondong-bondong mengambil air bersih yang didistribusikan, kekeringan yang melanda pemukiman mereka mengakibatkan pasokan air di rumah-rumah menjadi sangat minim.

Oleh karena itu, kami membutuhkan bantuan dari teman-teman. Adapun total biaya yang dibutuhkan adalah sebesar Rp50.000.000. Nantinya dana tersebut akan kami gunakan untuk memenuhi kebutuhan pasokan air bersih sebanyak 500.000 liter air. 

Distribusi air bersih akan disalurkan ke daerah-daerah yang terdampak kekeringan. Tak hanya Sukabumi, beberapa daerah seperti di Banten dan Jawa Barat lainnya yang kesulitan air bersih juga menjadi sasaran kegiatan penyaluran pasokan air bersih selanjutnya.

Distribusi air bersih ini dilakukan demi bisa mengurangi kesulitan yang dirasakan oleh masyarakat yang sedang menghadapi bencana kekeringan.